Oktober 30, 2011

Color Indoors

haloo di minggu ke-enam, ehehehe..
bagaimana kabar kalian ?? :D



kali ini kita membahas tentang "Making Color & Color Trends"
yang tidak sempat dibahas pada minggu lalu.

- Kita dikelilingi oleh warna dalam kehidupan natural, baik warna dari tumbuhan atau dari binatang, akan tetapi membuat warna adalah masalah yang besar.

- Berdasarkan sejarah pigmen menyuplai warna pada seni, tapi juga menyuplai pada permintaan model yang modern, atau permintaan warna yang simbolis, sehingga pigmen agak berkurang di pasaran.

- Pigmen adalah bubuk kering dengan campuran seperti air, licin, atau minyak yang berfungsi memberikan efek pada suatu permukaan.

Pigment
- Hasil seni yang ditemukan pada gua, di mana merupakan peninggalan zaman paleolithic (20000 BC) dibuat dari warna natural (alam), warna merah dan kuning orchers, akan tetapi pembuatan warna tersebut mungkin sangat sulit.
Daun ketapang = kuning. Kulit buah jengkol = coklat. Kulit buah rambutan = coklat.  Kayu secang = merah. Buah alpukat = kuning dan coklat.

White Pigment
- Berdasarkan jurnal NEW SCIENTIST, pigmen putih yang ditemukan di gua Lascaux, Prancis, berasal dari tulang binatang yang dipanaskan hingga 400 derajat Celcius.

- Warna-warna simbolisme sangat berhubungan dengan seni Egyptian kuno.









Red & Black

- Bangsa China melukis pada sutra pada zaman 770 - 256 BC, warna lukisan didominasi merah & hitam.



Cinnabar
- warna merah tersebut diambil dari Cinnabar (Mercury Sulfide).

Vermilion
- Pada abad pertengahan, seniman Eropa mempunyai banyak sekali pigmen pada penjualan mereka tidak hanya di dapat dari tumbuhan, mineral tetapi juga buatan tangan (VERMILION). sebagai contoh, disatukannya dari belerang & air raksa.

- Penerapan pigmen, pada seniman masih banyak berbagai kesulitan binder encer (berair seperti telur) tempera adalah banyak tenaga untuk mencampur, reaksi tersebut tak dapat diramalkan dan mengering dengan cepat.

- Pada zaman Renaissance, minyak merupakan pilihan utama, digunakan untuk memberikan efek yang lebih indah sehingga mengubah suatu lukisan.



Ultramarine












- Ultramarine (deep blue) menjadi pilihan dan dicampur dengan warna putih.


- Vermilion tidak lagi menjadi pilihan yang utama dan ekstrak dari tumbuhan dan binatang kembali menjadi favorit.

- Pada abad 20 warna putih diciptakan dari Titanium Dioxide. (lihat gambar : White Pigment)

- Dan diperkenalkannya pigmen yang baru yang berbeda dengan yang sebelumnya, yang berkesan sangat padat dan seakan-akan seperti lumpur, pigmen yang baru ini merupakan campuran yang dibuat dari pabrik.

Acrylics
- Di mana campurannya adalah Polymer, dan bahan organik lainnya seperti, Pthalocyanines atau Pthalos yang berasal dari Acrylics.

Pigments In Other Media


Pewarnaan baju sangat jarang dilakukan dan sangat mahal, hal ini menunjukkan status sosial, pewarnaannya menggunakan pigment "Dye" yang butuh dilapisi dengan lapisan ke-dua. pigmen dye digunakan pada bahan-bahan yang bermacam-macam.
Pigmen Dye pada baju
Color Photography


- Pembuatan kamera sudah dimulai semenjak beberapa dekade sebelum film kamera tersebut diciptakan.

The Chinese Philosopher Mo-Tzu
- The Chinese Philosopher Mo-Tzu, mengemukakan bahwa dengan menggunakan lubang kecil di dinding dalam suatu ruangan yang gelap, maka gambar dari luar ruangan akan dipancarkan secara terbalik ke dalam ruangan.

- Hal tersebut adalah teori dasar daripada kamera.

0 comments:

Posting Komentar